Usaha pakai virtual office semakin populer di era digital karena mampu memangkas biaya operasional tanpa kehilangan legalitas bisnis. Virtual office memungkinkan pelaku usaha memiliki alamat domisili resmi tanpa menyewa kantor fisik. Tapi, tidak semua jenis usaha boleh menggunakannya.
Lalu, usaha apa saja yang cocok dan diperbolehkan menggunakan virtual office? Simak daftar lengkapnya berikut ini!
Jenis Usaha yang Boleh dan Cocok Pakai Virtual Office di Indonesia
A. Konsultan
Bisnis seperti konsultan hukum, bisnis, pajak, hingga keuangan non-bank bisa berjalan tanpa kantor tetap. Virtual office cukup untuk urusan domisili dan korespondensi resmi.
B. Jasa Digital
Seperti agensi pemasaran, jasa desain, pembuatan website, dan editing video. Semua bisa dikerjakan dari mana saja, tapi tetap butuh alamat usaha yang sah.
C. Startup Teknologi
Banyak startup memilih virtual office di tahap awal karena lebih fleksibel dan hemat. Apalagi bila operasionalnya remote-first.
D. Penulis & Freelancer
Penulis, penerjemah, dan editor profesional bisa menggunakan virtual office untuk kebutuhan perizinan usaha atau domisili faktur.
E. Usaha Dagang Non-Gudang
Beberapa jenis perdagangan (seperti reseller atau dropshipper) bisa menggunakan virtual office asalkan tidak menyimpan barang di lokasi.
F. Penyedia Pelatihan & Rekrutmen
Jasa training online, webinar, hingga HR consultant bisa berjalan tanpa kantor fisik.
Jenis Usaha yang Tidak Cocok Menggunakan Virtual Office
Tidak semua usaha bisa memakai VO. Usaha yang melibatkan aktivitas fisik langsung di lokasi, seperti:
- Toko retail, laundry, salon, bengkel
- Pabrik dan industri pengolahan
- Restoran dan kafe
Harus memiliki tempat usaha nyata karena menyangkut pelayanan, pengawasan, dan izin lingkungan.
Catatan Penting
- Pastikan KBLI usahamu memungkinkan penggunaan virtual office.
- Gunakan penyedia virtual office yang memiliki izin resmi dan zonasi perkantoran.
- Cek kembali syarat OSS, NIB, dan NPWP agar tidak terkendala di kemudian hari.
Virtual office bukan hanya tren, tapi solusi nyata untuk jenis usaha tertentu. Jika kamu bergerak di sektor jasa, digital, atau konsultasi, ini adalah pilihan tepat untuk mulai bisnis secara legal, efisien, dan profesional.
Baca Juga:
