Generasi Z dikenal sebagai generasi yang melek teknologi dan cepat beradaptasi dengan tren digital. Namun, di balik gaya hidup digital yang serba cepat, Gen Z juga mulai sadar pentingnya mengelola keuangan sejak dini. Salah satu langkah bijak yang kini banyak dilakukan adalah berinvestasi. Tapi, dengan banyaknya pilihan di luar sana, bagaimana cara menemukan investasi yang aman untuk Gen Z?
1. Mengapa Gen Z Perlu Mulai Berinvestasi Sekarang
Menurut survei dari OJK tahun 2024, lebih dari 60% investor baru di Indonesia berasal dari kalangan usia 18–30 tahun. Artinya, Gen Z sudah mulai memahami bahwa menabung saja tidak cukup. Inflasi dan kebutuhan hidup yang meningkat menuntut mereka untuk mencari sumber pertumbuhan keuangan yang lebih efektif, yaitu melalui investasi.
Selain itu, berinvestasi sejak muda memberi waktu lebih panjang untuk memanfaatkan compound interest atau bunga berbunga, yang bisa melipatgandakan nilai investasi di masa depan.
2. Jenis Investasi Aman untuk Gen Z
Berikut beberapa pilihan investasi yang cocok untuk Gen Z, terutama bagi pemula:
A. Reksa Dana Pasar Uang
Risiko rendah dengan potensi imbal hasil lebih tinggi dari tabungan. Cocok untuk investasi jangka pendek.
B. Deposito Berjangka Digital
Selain itu, kini banyak bank digital yang menawarkan bunga kompetitif serta mudah diakses langsung melalui aplikasi, sehingga cocok bagi Gen Z yang ingin investasi praktis tanpa ribet.
C. Obligasi Pemerintah (SBR atau ORI)
Menariknya, investasi ini dijamin oleh negara dan bisa dibeli mulai dari Rp1 juta. Karena itu, produk ini tergolong aman serta ideal untuk para pemula yang baru memulai perjalanan investasi.
D. Emas Digital
Harga emas cenderung stabil dalam jangka panjang. Kini bisa membeli lewat platform seperti Pluang, Tokopedia Emas, atau Pegadaian Digital.
3. Platform Investasi Aman untuk Gen Z (Update 2025)
Berinvestasi kini makin mudah karena tersedia berbagai platform digital yang aman, legal, dan diawasi oleh OJK. Berikut daftar lengkap platform yang bisa dipertimbangkan Gen Z
| Platform | Kelebihan | Fitur | Legalitas | Link | Jenis |
| Bibit | Registrasi cepat dan mudah dengan e-KTP | “auto-invest” untuk investasi rutin | Legalitas: Terdaftar dan diawasi OJK. | bibit.id | Robo-advisor reksa dana |
| Ajaib | Tampilan aplikasi sederhana dan edukatif.Bisa mulai investasi saham dari Rp10.000. | Notifikasi rekomendasi saham dan analisis pasar | Terdaftar di OJK dan IDX | ajaib.co.id | Saham dan reksa dana |
| Bareksa | Platform resmi mitra distribusi Kementerian Keuangan untuk obligasi negaraPilihan reksa dana sangat lengkap dari berbagai manajer investasi | Bisa beli ORI dan SBR langsung lewat aplikasi. | Terdaftar di OJK. | bareksa.com | Reksa dana, SBN (ORI/SBR), emas digital |
| Pluang | Bisa mulai dari Rp5.000.Akses ke berbagai aset global seperti S&P 500 dan Nasdaq | Bermitra resmi dengan Bappebti dan OJK | pluang.com | Emas, kripto, saham luar negeri, dan indeks global | |
| Ternak Uang | Transaksi mulai dari Rp5.000. Akses ke saham global seperti Apple, Tesla, dan Google. Tampilan modern dan cocok untuk investor muda. | Diawasi oleh Bappebti. | ternakuang.id | Edukasi investasi & komunitas keuangan |
4. Tips Memilih Investasi Aman
Agar terhindar dari penipuan dan kerugian, Gen Z perlu memperhatikan hal-hal berikut:
- Pastikan platform terdaftar di OJK. Cek di situs resmi www.ojk.go.id.
- Sebagai permulaan, mulailah dari nominal kecil. Selain itu, jangan tergoda oleh iming-iming keuntungan besar yang belum tentu aman.
- Selanjutnya, pahami terlebih dahulu profil risikomu. Dengan begitu, kamu bisa memilih produk investasi yang sesuai dengan toleransi terhadap risiko keuangan.
- Terakhir, jangan lupa untuk melakukan diversifikasi portofolio. Dengan cara ini, kamu tidak menaruh semua dana pada satu jenis investasi saja sehingga risikonya lebih terkontrol.
5. Strategi Investasi untuk Gen Z
Gunakan prinsip “Pay Yourself First” — sisihkan minimal 10–20% pendapatan bulanan untuk investasi.
Selain itu, manfaatkan fitur auto-invest di platform digital agar kamu bisa berinvestasi rutin tanpa lupa.
Berinvestasi tidak lagi eksklusif untuk kalangan berpengalaman. Dengan akses digital yang mudah, Gen Z bisa mulai dari mana saja dan kapan saja. Kuncinya adalah disiplin, paham risiko, dan memilih platform aman. Mulailah dari langkah kecil hari ini, karena masa depan keuangan yang kuat mulai dari keputusan bijak di usia muda.
